Keep the faith.

Kali terakhir aku tegur dia adalah sebulan lalu,20 November,pada malam sebelum kami balik Taman Semarak. Sejak dari itu,mcm suda ada bibit2 cinta tersemai.Haha! Ya,sejak dari malam itu,kami agak rancak berhubung.Bolehlah.

Tapi,betul cakap orang,hubungan jarak jauh  tidak senang.Sebab,kini kami jarang berhubung. Aku dengan dunia aku,dan aku rasakan,Emma dengan dunianya. Terabai,tidak diambil peduli,dibiarkan. Itu sekarang aku rasa. Orang kata,hubungan mesti ada percaya baru berhasil. Mungkin aku jenis yang,hmmm,percayakan Emma kalau dia call aku hari2,sms setiap saat,like semua status FB aku,comment semua pic aku,post something kat wall aku,arghhh,its all about Mark Zakiburg.Salute to u,u flirtacious jew! Tapi,aku x paham. Emma suda tidak macam dulu,tidak macm kami mula kenal dulu,macam fasa malu2 dulu,Emma mungkin bosan dengan aku.Mungkin faith itu sudah dipijak-pijaknya.

Entah sampai bila aku boleh mau paham kaum hawa ni,jangan smpai aku jengkel,bengang,dan ego aku naik. Mungkin aku patut give up dengan kau Emma. Kau ada pelajaran,kau berstatus pelajar,dan cinta pelajar untuk pelajar. Really? kebanyakan begitulah aku tgk,cinta dari sekolah menengah di bawa smpai ke pelamin Andaman Zulaikha,xpun Nani Kreatif,kalau mau gempak lagi,Hati ke Hati.Haha!

Aku letak faith aku pada Emma sekarang ni,aku sudah malas mau tgk cewek2 lain. Aku suda bosan mencari. Dan aku betul2 butuh faith dari Emma,aku kini mengharap faith dari Emma.Desperate? Xkesah kamu mau cakap apa. Sudah masanya aku ada special someone aku sendiri,someone to talk,someone to cheer,someone to share.

Emma,just wait a little longer,just keep our faith together.Now it just a matter of time.